-->

Inilah Tanda tanda Kiamat Yang Sudah Terjadi dan Yang Belum Terjadi

Inilah Tanda tanda Kiamat Yang Sudah Terjadi dan Yang Belum Terjadi - Tanda - tanda kiamat kecil terbagi menjadi dua: Pertama, kejadian sudah muncul dan sudah selesai, seperti diutusnya Rasulullah saw., terbunuhnya Utsman bin ‘Affan, terjadinya fitnah besar antara dua kelompok orang beriman dan lainnya. Kedua, kejadiannya sudah muncul tetapi belum selesai bahkan semakin bertambah, seperti tersia-siakannya amanah, terangkatnya ilmu, merebaknya perzinahan dan pembunuhan, banyaknya wanita dan lainnya.

Ilustrasi. Foto : dream.co.id
Kiamat adalah kejadian dimana hancurnya seluruh alam semesta beserta isinya. 'Lantas kapan kiamat itu terjadi ??? Kiamat merupakan kuasa Allah Swt. Tidak ada satupun makhluk di dunia ini yang tahu kapan kiamat itu aka n terjadi, bahkan Malaikat dan rasul-rasul Allah pun tidak ada yang mengetahui. Berikut ini tanda-tanda hari kiamat yang dibagi menjadi enam bagian:

Tanda pertama
  • Dari Ibnu Umar Ra. ia berkata: “Pada satu ketika dibawa ke hadapan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam sepotong emas. Emas itu adalah emas zakat yang pertama sekali dibawa oleh Bani Sulaim dari pertambangan mereka. Maka sahabat berkata: “Hai Rasulullah! Emas ini adalah hasil dari tambang kita”. Lalu Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjawab, “Nanti kamu akan dapati banyak tambang-tambang, dan yang akan menguasainya adalah orang-orang jahat. (HR. Baihaqi)
  • Kita telah mulai melihat bahwa penguasa-penguasa negara yang mengaku muslim namun mereka menyerahkan penguasaan tambang minyak, emas, tembaga kepada kaum non muslim.
Tanda kedua
  • Dan Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa’id Telah menceritakan kepada kami Ya’qub bin Abdurrahman Al Qari dari Suhail dari bapaknya dari Abu Hurairah bahwa Rasulullahshallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak akan terjadi hari kiamat, sebelum harta kekayaan telah tertumpuk dan melimpah ruah, hingga seorang laki-laki pergi ke mana-mana sambil membawa harta zakatnya, tetapi dia tidak mendapatkan seorang pun yang bersedia menerima zakatnya itu. Dan sehingga tanah Arab menjadi subur Makmur kembali dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai.” (HR Muslim 1681)
  • Sekarang kita telah mulai menyaksikan kebenaran sabda junjungan kita ini. Kita banyak melihat tanah Arab yang dahulunya tandus dan kering kerontang tetapi sekarang telah mulai menghijau dan ditumbuhi rumput-rumputan dan pohon-pohon kayu. Contohnya, Padang Arafah yang ada di Mekkah al-Mukarramah yang dahulunya hanya dikenali sebagai padang pasir tandus dan tidak ada pohon-pohonan. Sekarang ini Padang Arafah mulai dipenuhi pohon-pohonan, sehingga kelihatan menghijau dan kita dapat berteduh di bawah naungannya. Keadaan ini walaupun menyejukkan mata memandang namun ia mengurangi gambaran keadaan padang Mahsyar, tempat berhimpunnya seluruh makhluk pada hari qiamat nanti yang merupakan tujuan utama dan pelajaran penting yang diambil dari ibadah wuquf jamaah Haji di Padang Arafah pada setiap 9 Zulhijjah tahun Hijriyah.
Tanda ketiga
  • Telah bercerita kepada kami Yahya bin Bukair telah bercerita kepada kami Al Laits dari ‘Uqaildari Ibnu Syihab dari ‘Urwah bin Az Zubair bahwa Zainab binti Abu Salamah bercerita kepadanya dari Ummu Habibah binti Abu Sufyan dari Zainab binti Jahsy radliallahu ‘anhumabahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam datang kepadanya dengan gemetar sambil berkata: Laa ilaaha illallah, celakalah bangsa Arab karena keburukan yang telah dekat, hari ini telah dibuka benteng Ya’juj dan Ma’juj seperti ini. Beliau memberi isyarat dengan mendekatkan telunjuknya dengan jari sebelahnya. Zainab binti Jahsy berkata, Aku bertanya; Wahai Rasulullah, apakah kita akan binasa sedangkan di tengah-tengah kita banyak orang-orang yang shalih?. Beliau menjawab: Ya, benar jika keburukan telah merajalela. (HR Bukhari 3097 , 3331, 6535, 6602) (HR Muslim 128, 5129)
  • Ketika itu bangsa Arab, banyak orang muslim tetapi tidak banyak lagi muslim yang shalih, di tanah Arab tidak banyak lagi orang muslim yang mencapai maqom disisiNya
Tanda keempat
  • Dari Sahl bin Saad as-Sa ‘idi Ra. ia berkata: Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Ya Allah! Jangan Engkau pertemukan aku dan mudah-mudahan kamu (sahabat) tidak bertemu dengan suatu zaman dikala para ulama sudah tidak diikuti lagi, dan orang yang penyantun sudah tidak dihiraukan lagi. Hati mereka seperti hati orang Ajam (pada fasiqnya), lidah mereka seperti lidah orang Arab (pada fasihnya).” (HR. Ahmad)
  • Orang banyak mengikuti ulama yang fasih berbahasa arab akan tetapi mereka tidak dapat menggunakan hati mereka untuk memahami Al Qur’an dan Hadits.
Tanda kelima
  • Dari Ali bin Abi Thalib Ra. ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.: “Sudah hampir tiba suatu zaman, kala itu tidak ada lagi dari Islam kecuali hanya namanya, dan tidak ada dari Al-Qur’an kecuali hanya tulisannya. Masjid-masjid mereka indah, tetapi kosong dari hidayah. Ulama mereka adalah sejahat-jahat makhluk yang ada di bawah kolong langit. Dari merekalah keluar fitnah, dan kepada mereka fitnah itu akan kembali .” (HR. al-Baihaqi)
  • Orang banyak mengikuti ulama yang berilmu namun kosong hidayah dan menebar fitnah.
  • Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bertambah ilmunya tapi tidak bertambah hidayahnya, maka dia tidak bertambah dekat kepada Allah melainkan bertambah jauh”
Tanda keenam
  • Telah menceritakan kepada kami Isma’il bin Abu Uwais berkata, telah menceritakan kepadaku Malik dari Hisyam bin ‘Urwah dari bapaknya dari Abdullah bin ‘Amru bin Al ‘Ash berkata; aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya Allah tidaklah mencabut ilmu sekaligus mencabutnya dari hamba, akan tetapi Allah mencabut ilmu dengan cara mewafatkan para ulama hingga bila sudah tidak tersisa ulama maka manusia akan mengangkat pemimpin dari kalangan orang-orang bodoh, ketika mereka ditanya mereka berfatwa tanpa ilmu, mereka sesat dan menyesatkan (HR Bukhari 98)
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah SAW Bersabda : “Akan datang pada manusia suatu saat dimana, seseorang tidak peduli dari mana hartanya didapat, apakah dari yang halal atau yang haram?“ (HR Ahmad dan Bukhari).
Dari tandan-tanda di atas sudah banyak yang terjadi pada saat ini, Zaman ini merupakan zaman akhir menurut para ulama, dan tinggal menunggu waktu saja akan datang hari kiamat. oleh sebab itu kita harus meningkatkan ketaatan kita kepada Allah Swt. dengan begitu kita akan diberikan perlindungan dan keselamatan oleh Allah Swt di hari kiamat kelak.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Inilah Tanda tanda Kiamat Yang Sudah Terjadi dan Yang Belum Terjadi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel